Humas Perpustakaan – Penerapan Program Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu ternyata mendapatkan respon positif bagi masyarakat yang telah mendapatkan advokasi dari Tim Perpustakaan Keliling Kotamobagu. Hal ini ternyata menggaet minat dari Komunitas Literasi “MOISIPUN” untuk melakukan kolaborasi dengan Perpustakaan Daerah dalam meningkatnya minat baca masyarakat, khususnya anak-anak dengan mengadakan kegiatan Lapak Literasi untuk Anak yang berlokasi di lapangan Molinow. Enji Larashati salah satu penanggung jawab kegiatan ini mengatakan mereka sangat senang karena dapat bermitra dengan Perpustakaan Daerah untuk mendukung Kegiatan ini. “Sebelumnya kami sudah terlebih dahulu melakukan pertemuan dengan Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu untuk mendapatkan dukungan berupa media buku bacaan untuk anak, kami juga sudah mengajukan Surat Permohonan penambahan koleksi buku yang akan digunaka di Lapak nanti kepada Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kotamobagu, dan Alahmdulillah kami mendapatkan bantuan buku dari Perpustakaan Daerah.” Tuturnya. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan melalui Kepala Bidang Perpustakaan Sarif M. Tongkukut, SE bahwa ada Komunitas Literasi di Kotamobagu dengan nama Komunitas Moisipun yang datang di Perpustakaan untuk menyampaikan maksud akan melaksanakan kegiatan Lapak Literasi. “mereka kekurangan bahan bacaan anak, jadi kami dari Perpustakaan meminjamkan buku-buku bacaan anak tentu dengan ketentuan mereka harus memasukkan surat permohonan peminjamaan buku karena buku ini adalah aset Daerah” tutupnya.

Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu juga meminta kepada Komunitas – Komunitas Literasi baik itu Literasi Anak ataupun para penulis lokal untuk segera melaporkan keberadaan Komunitasnya di Perpustakaan agar kedepan Perpustakaan dapat berkerjasama dengan mereka untuk meningkatkan layanan serta minat baca bagi masyarakat di Kota Kotamobagu. (marco)